Saturday, December 7, 2013

Peralatan Perang

Cek,,cek,,cek,,

Oke siap dan saatnya kembali bekerja. Setelah 3 bulan lamanya ngendon dirumah full, menjadi seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) . Membuat aku ingin menyalami satu persatu IRT, karena ini adalah pekerjaan yang mulia. Benar sekali mak,,pekerjaan yang tidak ada hentinya dan tidak dapat dibayar hanya sekedar dengan uang saja. Selamat menjadi orang yang mulia wahai Ibu Rumah Tangga...

Well, saatnya mencium baby Dyandra dan mengucapkan "Assalamualaikum nak, bunda mau ibadah dulu ya. Cari pahala dan imbalan uang. Baik-baik dirumah nak, dan jangan rewel ya. Bunda segera pulang.".Hufftt rasanya berat mak, ninggalin baby Dyandra yang kala itu masih usia 3 bulan kurang 4 hari.

Sejak awal aku akan berjuang sebagai "Pejuang Asi".
Tidak semua jalan yang dilewati akan semulus yang diinginkan, mungkin emak-emak ada yang mengalami seperti saya. Sedikit tekanan dan saran yang membuat hati ini menciut dan pikiran jadi nggak nyaman. Satu keyword "ibu mertua".


Nahloh,,ada yang ngalami keyword ini,,ayoo ngacung....
Sempat dikhawatirkan oleh sang ibu mertua nantinya jika ditinggal kerja "Bagaimana nasib perut baby Dyandra?". "Kalau misalnya ditambah sufor kan bagus, nanti Dyandra jadi tambah sterek (red:montok) dan gendut. Kasihan nanti kalau ASI aja nggak cukup."kata sang ibu mertua

Glekkk,,aduh,, jadi baby Dyandra disuruh lebih gemuk lagi dari beratnya sekarang dengan menambah SUFOR. Please GOD help me,, Tolong donk,semangat ini jangan dikendorin. Kuatkan bunda baru ini yang lagi ingin menjadi pejuang ASI.

"In Shaa Allah bisa bu', dan ASI nya nanti akan mencukupi untuk Dyandra tanpa tambahan SUFOR",ucapku kepada ibu mertua untuk menjawab pernyataan dan pertanyaannya.
"O,,ya sudah, tapi kalau nanti Dyandra masih laper2 dikasih SUFOR kan nggak papa."Tukas ibu mertua yang mengalah tapi tetap pada pendirian. Hehehehe,,,

**Disini saya bukan ingin menjelek2an ibu mertua. Tapi ini hanya sebuah cerita dan bagaimana kita harus menanganinya. Basicly orang tua apalagi menjadi nenek itu sangat sayang pada cucu nya, nggak pengin cucunya kesusahan. Jadi itulah sikap yang harus kita terima, karena kasih sayang nenek yang ingin dicurahkan kepada cucunya. Dengan kata lain, wajar saja lah, toh kita bisa kok mengambil hati mereka dengan memberikan jawaban yang layak.

Bact to track, menjadi Pejuang ASI adalah impianku. Bagaimana dengan kamu? hehehe...
Pejuang ASI bukan hanya sekedar untuk meramaikan gerakan ASIX (ASI Exclusive), bukan hanya karena sertifikat S1,S2,S3,S4. Tetapi ini adalah sebuah kesadaran untuk kita bisa memberi HAK kepada anak kita.

Peralatan perang tidak hanya senjata alat saja, tetapi mental juga.
So,,buat para emak-emak yang sama nasibnya, sebagai seorang ibu yang harus bekerja. Kita harus siap lahir-batin, fisik, jasmani-rohani ^_^. Persiapan yang diperlukan :

  • Niat 100% tulus, ikhlas untuk memberikan ASI penuh untuk baby kita
  • Doa, sebagai jalan pelancar niat kita
  • Persiapan fisik, penuhi kecukupan gizi ibu dengan mengkonsumzi minuman dan makan yang bergizi
  • Dan yang terakhir adalah waktu sela2sela untuk memerah


Cihuuy,,
Inilah peralatan perang saya (breast pump), saya pakai merk unimom #Allegro, karena sebelumnya saya pernah pake IQ baby, tapi kok duhhh sakiitnya ampun dah, atau saya aja yang nggak bisa make (tepok jidat, tapi jangan rame2 ya). Dan inilah hasil penampakannya :
Brest pump Unimom pinky















Hasil sekali perah














Begitulah mak cerita peralatan perang saya,,semoga menjadi pahala ya,, hihihi,, 
Happy breast feeding mak,, 

6 comments:

  1. Selamat berjuang mba...pasti bisaaa ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amin,,amin YRA semoga sampai 2 tahun bisa berjuang. Terimakasih semangatnya mbak Tiek ^_^

      Delete
  2. kalau memang masih keluar berjuang terus kasih asi ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyak mak, In Shaa ALLAH akan terus berjuang sampe usia 2 tahun .. doakan ya mak ^_^

      Delete
  3. Kunjungan balik :) mba kalau mompa dicoba awal mompa, pompanya di set paling pelan baru setelah ldr atau dirasa dah pas di kencengin dikit-dikit sampai dirasa pas dan nyaman.. semangat terus ya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya bund, saya set kecepatan rendah untuk mancing LDR ,, semoga tetap semangat bund,, makin lama makin kejar2an ma setoran T_T

      Delete

 

Instagram @pujiariningsih

back 2 right way Template by Ipietoon Cute Blog Design